Pengobatan rumahan yang terbukti membantu menghilangkan batuk
Kita semua pernah terserang flu. Ini adalah infeksi virus yang sangat umum. Infeksi ini dapat memengaruhi hidung, sinus, tenggorokan, dan saluran napas bagian atas, serta menyebabkan sakit tenggorokan dan hidung berair atau tersumbat. Dan jangan lupakan batuk yang mengganggu yang dapat ditimbulkannya!
Penyebab Batuk
- Flu biasa.
- Infeksi pada saluran pernapasan bagian atas.
- Infeksi saluran pernapasan bagian bawah.
- Menghirup asap atau debu.
- Kambuhnya penyakit paru obstruktif kronik, asma, atau bronkitis kronik.
- Alergi.
Batuk adalah tindakan refleks tubuh Anda untuk mengeluarkan lendir atau iritasi seperti asap atau debu dari saluran napas. Anda mungkin mengalami “batuk berdahak” yang mengeluarkan dahak dari saluran napas Anda atau “batuk kering” yang tidak mengeluarkan dahak.
Pilek akan mulai membaik dengan sendirinya dalam 7 atau 10 hari dan hal-hal sederhana seperti minum banyak cairan dapat membantu. Dan meskipun ada obat-obatan yang dapat meringankan gejala pilek dan batuk, obat-obatan tersebut mungkin tidak cocok untuk semua orang. Beberapa pengobatan alami dapat meredakan gejala-gejala yang mengganggu dan membantu Anda merasa lebih baik.
Berkumur dengan air garam
Berkumur dengan air garam hangat adalah obat yang umum digunakan untuk mengatasi tenggorokan yang gatal. Tidak hanya meredakan sakit tenggorokan, menurut penelitian, berkumur secara teratur bahkan dapat mencegah Anda terserang flu dengan membilas kuman penyebab infeksi.
- Larutkan satu sendok teh garam ke dalam 250 mililiter air hangat dan berkumurlah untuk meredakan sakit tenggorokan Anda. Lakukan hal ini sekitar 3 hingga 5 kali sehari sampai Anda merasa lebih baik.
Minum Air Lemon dan Madu
Baik madu dan lemon memiliki sifat antivirus. Selain itu, lemon mengandung vitamin C, yang merupakan antioksidan kuat dan dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Madu juga melapisi tenggorokan Anda untuk meredakan iritasi yang dapat menyebabkan batuk. Jadi tidak mengherankan jika minuman lemon-madu hangat adalah pengobatan yang populer untuk batuk dan pilek. Obat ini secara efektif dapat mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan batuk.
- Peras setengah buah lemon, encerkan dengan air panas, dan tambahkan beberapa sendok teh madu untuk membuat minuman yang menenangkan. Anda juga dapat mencairkan secangkir madu hangat dengan 1/4 cangkir air hangat dan menambahkan 3 sendok makan jus lemon untuk membuat sirup yang lebih kental. Sekarang, minumlah dua kali sehari! Anda dapat memilih kombinasi yang sesuai dengan selera Anda.
Ambil Beberapa Sup Ayam
Ya, obat nenek ada dalam daftar ini! Sup ayam telah digunakan secara turun-temurun untuk mengobati pilek dan batuk. Dan itu bisa bekerja pada banyak tingkatan. Kehangatan sup, asam amino sistein dalam daging ayam dapat membantu melonggarkan dan mengencerkan lendir. Rempah-rempah seperti jahe dan bawang putih tidak hanya menambah rasa, tetapi juga sifat antivirus yang kuat untuk sup ayam favorit Anda. Jadi, lain kali jika Anda terserang flu, cobalah obat tradisional ini untuk meredakannya.
- Anda mungkin memiliki resep keluarga yang sangat dijaga untuk diandalkan! Jika tidak, inilah salah satu yang bisa Anda coba.
Anda akan membutuhkan
1 kilogram daging ayam dengan tulang.
4 buah wortel, cincang.
4 batang seledri, cincang.
1 buah bawang bombay ukuran besar, cincang.
Jahe secukupnya.
Bawang putih secukupnya.
Garam secukupnya.
Merica secukupnya.
Masukkan ayam, wortel, seledri, jahe, bawang putih, dan bawang bombay ke dalam panci. Tutup dengan air dan didihkan hingga ayam cukup matang dan dagingnya terlepas dari tulangnya. Sekarang saring kaldu dan kupas ayam. Tambahkan daging ayam dan sayuran ke dalam kaldu. Bumbui dengan garam dan merica dan nikmati sup lezat Anda.
Cobalah Menghirup Uap
Udara yang hangat dan lembab dapat melonggarkan lendir untuk membersihkan hidung yang tersumbat dan melegakan pernapasan Anda. Lakukan ini setidaknya dua kali sehari dan bernapaslah dengan lebih mudah.
- Rebus air dalam wadah dengan pinggiran yang lebar dan hirup uapnya setelah air berhenti menggelegak. Mengalungkan handuk di atas kepala Anda dan bejana akan membantu menghentikan uap keluar. Lakukan ini tiga kali sehari.
Cobalah Minyak Kayu Putih
Seperti penduduk asli Australia yang secara tradisional menggunakan kayu putih untuk mengobati masalah pernapasan, Anda juga bisa mendapatkan manfaat dari sifat antiseptik kayu putih.
- Tambahkan beberapa tetes minyak kayu putih ke dalam air hangat untuk meningkatkan efektivitas menghirup uap dan melegakan hidung tersumbat. Anda juga dapat berkumur air hangat dengan daun kayu putih segar atau beberapa tetes minyak kayu putih untuk meredakan sakit tenggorokan.
Perlu diketahui bahwa kayu putih tidak cocok untuk anak-anak atau wanita hamil atau menyusui. Namun, Anda masih bisa mendapatkan manfaat dari menghirup uap biasa!
Minum Susu Kunyit
Susu kunyit secara tradisional digunakan di Asia Tenggara untuk mengobati batuk. Kurkumin, senyawa yang ditemukan dalam kunyit, memiliki sifat anti-inflamasi, antiseptik, dan antioksidan.
Kunyit juga telah ditemukan untuk menghambat pelepasan histamin, zat kimia yang ada di dalam tubuh kita yang bertanggung jawab atas banyak gejala yang terjadi selama reaksi alergi seperti bersin atau pilek. Jadi, apakah Anda batuk dan bersin karena debu atau alergi atau karena Anda terkena flu, segelas susu kunyit bisa sangat membantu.
- Rebus satu sendok teh bubuk kunyit dalam segelas susu untuk membuat minuman penyembuh. Minum susu kunyit dua atau tiga kali sehari sudah cukup.
Minum Yogurt
Yogurt mengandung bakteri baik, yang dikenal sebagai probiotik, yang dapat membantu mengatasi flu. Penelitian menunjukkan bahwa probiotik dapat mengurangi keparahan infeksi saluran pernapasan serta memperpendek durasinya. Ada juga beberapa bukti yang menunjukkan bahwa probiotik dapat membantu mencegah pilek dan infeksi saluran pernapasan dan bahkan mengurangi reaksi alergi terhadap serbuk sari.
- Ingatlah untuk tidak mengonsumsi yogurt langsung dari lemari es jika Anda sedang batuk. Selain itu, jangan menunggu sampai Anda terkena infeksi untuk menambahkan yogurt yang lezat ke dalam menu makanan Anda. Jika Anda mudah terserang batuk dan pilek, minum secangkir yogurt setiap hari dapat membantu.
Minum Teh Jahe
Jahe, ramuan penghangat tubuh, mengandung senyawa bioaktif yang disebut shogaol yang dikenal dengan sifat anti-inflamasi, antimikroba, dan antitusif (kemampuan untuk meredakan atau menekan batuk).
- Cuci, kupas, dan potong jahe segar. Sekarang rebus beberapa potong jahe yang sudah dipotong-potong dalam sekitar 3 cangkir air selama 10 menit. Saring dan minum teh jahe yang menenangkan ini dua atau tiga kali sehari sampai Anda merasa lega. Dan ingat, menambahkan sedikit madu dan lemon tidak hanya akan membuatnya lebih lezat tetapi juga meningkatkan kekuatan penyembuhan teh Anda.
Konsumsi Bawang Putih dan Madu
Bawang putih adalah ramuan yang umum ditemukan di sebagian besar dapur. Tahukah Anda bahwa bawang putih juga dapat membantu mengatasi flu untuk Anda? Menurut sebuah penelitian, partisipan yang mengonsumsi suplemen bawang putih yang mengandung allicin, senyawa organosulfur yang bermanfaat yang terdapat dalam bawang putih, selama 12 minggu mengalami pilek yang jauh lebih sedikit dan pulih lebih cepat saat terserang pilek daripada kelompok kontrol yang mengonsumsi plasebo.
- Hancurkan beberapa siung bawang putih dan minum dengan satu sendok teh madu untuk menghilangkan batuk. Jika Anda lebih suka sesuatu yang tidak terlalu manis, cukup minum 5 tetes jus bawang putih yang dicampur dengan air panas dua atau tiga kali sehari untuk meredakannya.
Cobalah Cuci Hidung dengan Air Garam
Cuci hidung dengan air garam dapat membantu membersihkan hidung tersumbat. Perawatan ini mengharuskan Anda menuangkan air garam ke dalam lubang hidung dan mengeluarkannya dari lubang hidung yang lain. Saat air mengalir dari satu lubang hidung ke lubang hidung yang lain, air tersebut akan membersihkan lendir atau alergen dan membuat Anda lebih mudah bernapas.
- Campurkan satu sendok teh garam ke dalam 500 ml air untuk membuat larutan air garam. Bersandarlah di atas wastafel, miringkan kepala Anda ke samping dan tuangkan larutan tersebut dengan lembut ke dalam satu lubang hidung dan biarkan larutan tersebut keluar dari lubang hidung lainnya. Mulailah dengan mencuci hidung sekali sehari, dan jika Anda merasa nyaman, Anda dapat meningkatkan frekuensinya menjadi dua kali sehari.
Kapan Anda harus ke dokter?
Sebaiknya periksakan diri ke dokter jika pilek atau batuk Anda tidak kunjung sembuh dalam waktu 3 minggu. Selain itu, periksakan diri ke dokter jika Anda mengalami nyeri dada, sesak napas, atau batuk darah.
Mencegah Batuk dan Pilek
Mempraktikkan beberapa kebiasaan sehat dapat menurunkan kemungkinan Anda terkena flu.
Waspadalah terhadap kuman: Mencuci tangan secara teratur, terutama sebelum makan atau menyentuh mulut atau hidung, dapat menghindarkan Anda dari kuman berbahaya. Selain itu, pastikan Anda tidak berbagi barang seperti handuk atau alat makan dengan seseorang yang sedang flu.
Membangun kekebalan tubuh: Gaya hidup sehat yang menggabungkan faktor-faktor seperti olahraga, diet seimbang, dan tidur yang cukup akan memberi Anda sistem kekebalan tubuh yang kuat yang dapat melawan kuman penyebab pilek dan penyakit lainnya.
Makanlah buah-buahan dan sayuran: Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi flavonoid, yang merupakan senyawa bermanfaat yang ditemukan pada tanaman dapat secara signifikan menurunkan risiko terkena pilek dan batuk. Jadi, ingatlah untuk menikmati buah-buahan dan sayuran Anda, terutama yang seperti kangkung, blueberry, apel, dan bawang. Teh hijau dan kakao juga merupakan sumber yang baik.
Bermeditasi: Para peneliti telah menemukan bahwa orang yang melakukan meditasi penuh perhatian memiliki lebih sedikit kasus infeksi pernapasan daripada mereka yang tidak. Meditasi sadar bertujuan untuk memusatkan perhatian Anda pada momen saat ini tanpa menghakimi.