Makanan sehari-hari yang menghilangkan stres secara efektif

Anda mungkin tahu bahwa stres memengaruhi pilihan makanan Anda, membuat Anda makan berlebihan dan memilih makanan dan minuman berlemak, bergula, dan mengandung kafein daripada pilihan yang sehat. Meskipun makanan-makanan ini baik-baik saja sesekali dan memberi Anda semangat yang dibutuhkan, memanjakan diri dengan makanan ini sebagai pertahanan terhadap stres adalah hal yang salah. Buah-buahan dan sayuran serta makanan kaya serat dan karbohidrat dapat memberi sinyal pada otak untuk memproduksi lebih banyak hormon serotonin yang menenangkan. Konsumsilah makanan ini untuk mencegah dan meredakan stres.

Kacang-kacangan

Manfaat kesehatan dari memasukkan segenggam kacang-kacangan ke dalam makanan Anda termasuk meredakan stres. Stres bertanggung jawab atas banyak reaksi fisiologis dalam tubuh kita. Kacang-kacangan adalah salah satu makanan yang menurunkan respons tekanan darah kita terhadap stres. Kacang-kacangan juga kaya akan seng, lemak sehat, dan protein. Jadi, kacang apa yang terbaik untuk mencegah Anda menjadi gila? Makanlah berbagai jenis kacang-kacangan, tapi pastikan Anda memilih yang tawar.

Sayuran hijau

Nah, ke sejumlah alasan untuk mengonsumsi sayuran hijau, tambahkan satu lagi. Kekurangan folat, nutrisi yang banyak ditemukan pada sayuran hijau seperti bayam dan kangkung, telah dikaitkan dengan perkembangan gejala depresi, menurut sebuah penelitian di Finlandia. Jadi, perbanyaklah mengonsumsi makanan kaya folat yang dapat meredakan stres dan depresi. Ini termasuk sayuran hijau gelap, brokoli, asparagus, alpukat, okra, kacang polong, buah jeruk, kacang-kacangan, dan lentil.

Telur

Menurut penelitian, kekurangan vitamin D dapat meningkatkan risiko depresi pada usia pertengahan dewasa. Jadi, selain berjemur di bawah sinar matahari, pastikan Anda menyertakan makanan kaya vitamin D untuk mengatasi depresi dan stres seperti kuning telur, hati sapi, keju, dan makanan yang diperkaya.

Makanan Fermentasi

Usus yang sehat berarti pikiran yang sehat – itulah mengapa Anda merasa mual saat stres. Penelitian menunjukkan bahwa mikroba dalam usus kita terkait dengan kesejahteraan emosional dan kesehatan sistem saraf pusat kita. Mereka menyoroti peran penting bakteri dalam komunikasi dua arah antara usus dan otak. Beberapa jenis bakteri baik seperti L. rhamnosus terbukti bermanfaat untuk mengatasi gangguan yang berhubungan dengan stres seperti kecemasan dan depresi. Konsumsilah makanan anti stres seperti yogurt, asinan kubis, kimchi, acar, dan makanan fermentasi lainnya.

Buah-buahan dan Sayuran

Ternyata ibu Anda benar selama ini. Menurut sebuah penelitian, mengonsumsi 7 hingga 8 porsi buah-buahan dan sayuran adalah cara yang bagus untuk menjauhkan diri dari depresi. Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa pada hari-hari ketika orang dewasa muda makan lebih banyak porsi buah dan sayuran, mereka mengalami suasana hati yang lebih positif, dan hal itu berlanjut keesokan harinya.

Konsumsilah buah jeruk dan buah beri untuk mendapatkan vitamin C yang dikenal sebagai pereda stres.

Cokelat Hitam

Ada sesuatu tentang cokelat yang membuat Anda berada dalam mode kebahagiaan. Salah satu makanan terbaik untuk mengatasi stres adalah cokelat hitam, khususnya, yang sarat dengan antioksidan dan polifenol. Menurut sebuah penelitian, setelah 30 hari mengonsumsi minuman cokelat hitam, para partisipan melaporkan adanya peningkatan ketenangan dan kepuasan yang signifikan dibandingkan dengan plasebo. Hal ini menjadikannya salah satu makanan yang paling lezat untuk menenangkan stres dan kecemasan.

Ikan berlemak

Ikan berlemak seperti salmon adalah salah satu dari daftar makanan penghilang stres. Data penelitian menunjukkan bahwa melengkapi diet dengan asam lemak omega-3 dapat mengurangi peradangan dan kecemasan di antara orang dewasa muda yang sehat. Penurunan gejala kecemasan sebesar 20% tercatat di antara para partisipan, yang menyoroti potensi manfaat asam lemak omega-3 bagi individu tanpa diagnosis gangguan kecemasan. Makanan omega-3 lainnya yang dapat menurunkan stres termasuk minyak biji rami, kenari, biji chia, dan kedelai.

Oatmeal

Berubah menjadi penggerutu karena stres? Cobalah oatmeal jika Anda menyukai rasanya. Kandungan triptofan yang tinggi dalam oatmeal membuat suasana hati Anda menjadi lebih baik. Menurut sebuah penelitian, triptofan membuat partisipan tidak mudah bertengkar dan lebih menyenangkan. Pria merespons suplementasi triptofan dengan lebih baik dan berperilaku kurang dominan. Persepsi mereka tentang kesetujuan juga meningkat.

Kalkun, kelinci, daging sapi, tuna, kerang, kedelai, telur, biji labu, kacang-kacangan, dan lentil adalah makanan pereda stres lainnya yang sarat dengan triptofan.

Bawang putih

Penelitian telah menunjukkan bahwa individu yang mengalami stres dan kecemasan biasanya memiliki kadar seng yang rendah dalam tubuh mereka dan melengkapi makanan dengan seng dapat mengurangi gejalanya. Di situlah bawang putih berperan. Bawang putih tidak hanya memiliki sejumlah manfaat kesehatan, tetapi juga merupakan salah satu makanan yang membantu mengatasi stres dan kecemasan. Jika Anda tidak menyukai bawang putih, cobalah makanan kaya seng lainnya seperti kacang lima, kacang merah, bayam, daging sapi, dan udang.