Kondisi kulit yang dapat dikontrol tetapi tidak dapat disembuhkan

Kita semua mendambakan kulit yang bersih dengan kilau yang sempurna. Dan untuk mencapainya, kita menggunakan berbagai produk seperti kosmetik, perawatan wajah, dan pengobatan rumahan. Dikombinasikan dengan gaya hidup kita, hal ini membuat kulit kita rentan terhadap alergi, iritasi, dan hanya terlihat dan terasa tidak sehat.

Beberapa kondisi kulit, tidak peduli seberapa keras Anda berusaha, tidak dapat disembuhkan sepenuhnya. Namun jangan berkecil hati, karena pasti ada cara untuk melakukan pengendalian kerusakan kulit di rumah. Berikut ini adalah kondisi kulit yang tidak dapat dibalikkan, tetapi dapat diatasi dengan pengobatan rumahan yang alami.

Eksim

Ini adalah kondisi kulit umum yang melibatkan peradangan pada kulit. Penyebabnya meliputi alergi makanan, faktor lingkungan, dan bahkan stres! Eksim dapat dengan mudah dikontrol dengan steroid (dalam bentuk pil atau krim) atau antibiotik. Namun, eksim akan muncul kembali segera setelah Anda berhenti menggunakan obat-obatan ini.

Di bawah ini adalah beberapa pengobatan rumahan yang dapat membantu melawan eksim:

  • Minyak kelapa: Minyak ini meresap ke dalam kulit dan mengisi ruang di antara sel-sel yang terbuka. Ini adalah lipid yang mencegah kulit mengering dan menjadi lebih teriritasi.
  • Oat yang direndam: Sifat anti-inflamasi dari oatmeal membantu meredakan peradangan. Rendaman oatmeal juga dapat mengurangi rasa gatal.
  • Madu: Sifat anti-mikroba dan anti-inflamasi dari madu membantu menyembuhkan kulit yang rusak.

Psoriasis

Psoriasis menyebabkan kulit bersisik, bengkak, dan bercak merah. Tingkat keparahan kondisi ini hanya dapat diputuskan melalui diagnosis medis yang tepat. Biasanya merespon dengan baik terhadap perawatan topikal dan sistemik seperti salep asam salisilat, krim steroid, retinoid, dan lidah buaya.

Beberapa pengobatan alami lainnya yang efektif tercantum di bawah ini:

  • Minyak pohon teh: Ini sangat membantu dalam mengobati masalah kulit dan infeksi dengan mengangkat sel-sel kulit kering dan mati. Namun, pastikan kulit Anda tidak alergi terhadap minyak pohon teh.
  • Kunyit: Ini termasuk dalam keluarga jahe dan dikenal dapat meredakan gejala psoriasis.
  • Garam laut mati: Seperempat cangkir garam laut mati dalam bak mandi dapat membantu meringankan rasa gatal dan perih. Rendam dalam air selama 15 menit sebelum membilas campuran tersebut.

Jerawat

Tidak ada orang yang tidak pernah mengalami jerawat setidaknya sekali dalam hidupnya, dan ini mungkin terjadi pada usia remaja. Jerawat terjadi karena folikel rambut yang tersumbat, kelenjar minyak, atau bahkan ketidakseimbangan hormon. Jerawat dapat muncul di mana saja di tubuh dan, jika dibiarkan, dapat menyebar lebih jauh. Meskipun dokter kulit menyarankan beberapa krim yang efektif, berikut adalah beberapa pengobatan rumahan yang juga dapat membantu:

  • Pepaya: Ini membantu mengangkat sel-sel mati dan menghilangkan kelebihan lemak dari kulit. Oleskan pasta pepaya pada wajah Anda dan diamkan selama 15-20 menit. Bilas dengan lembut dengan air hangat.
  • Pasta kulit jeruk: Vitamin C dalam jeruk membantu meningkatkan pertumbuhan sel-sel kulit baru yang sehat. Oleskan pasta kulit jeruk pada area yang terinfeksi dan diamkan selama 20-25 menit sebelum membilasnya.
  • Minyak pohon teh: Pelarut ini dapat memotong sebum berlebih dan sel-sel kulit mati. Dengan sifat antibakterinya, minyak ini juga dapat membunuh bakteri penyebab jerawat.
  • Kulit pisang: Mengandung lutein, antioksidan yang membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan. Gosokkan kulit pisang pada jerawat untuk mengurangi kemerahan dan rasa tidak nyaman.

Rosacea

Perasaan memerah, kemerahan, pembengkakan pada kulit, kulit tebal, jerawat, dan munculnya garis-garis merah kecil di bawah kulit adalah gejala-gejala rosacea. Hal ini mungkin timbul karena sistem kekebalan tubuh yang terganggu, masalah lingkungan, atau radang pembuluh darah. Antibiotik seperti krim metronidazol, doksisiklin, atau beta blocker biasanya disarankan sebagai pengobatan. Dan beberapa tindakan pencegahan termasuk menghindari mandi air panas, paparan sinar matahari tanpa pelindung, alkohol, dan bahkan makanan panas dan pedas.

Selain itu, Anda dapat mencoba beberapa pengobatan alami:

  • Minyak lavender: Memijatkan minyak lavender pada area yang terkena akan meredakan peradangan. Minyak ini dapat digunakan bersama dengan minyak almond untuk efek yang menenangkan.
  • Lidah buaya: Mengoleskan gel lidah buaya pada area yang terkena dapat melawan kemerahan dan peradangan. Biarkan mengering secara alami dan perlahan-lahan bilas dengan air.
  • Biji rami: Sifat anti-inflamasi dari biji rami membantu mengurangi kemerahan dan peradangan. Oleskan minyak biji rami atau sertakan biji rami dalam makanan Anda untuk melawan nyeri kulit.

Stretchmark

Stretchmark muncul ketika jaringan tebal di bawah kulit, yang disebut dermis, meregang dan robek seiring dengan perubahan penampilan fisik Anda. Juga dikenal sebagai bekas luka atrofi, stretch mark sebagian besar merupakan bekas luka dan tidak dapat dihilangkan sepenuhnya. Sebagian besar pilihan perawatan seperti laser fraksionasi kosmetik akan menguras rekening bank Anda. Sebagai gantinya, cobalah pengobatan rumahan ini:

  • Minyak jarak: Oleskan minyak pada stretch mark, pijat dengan lembut area tersebut selama 5-10 menit. Bungkus area tersebut dengan kain katun tipis. Gunakan bantal pemanas pada area yang terinfeksi selama beberapa menit. Ini akan membantu mengurangi munculnya stretch mark.
  • Putih telur: Oleskan lapisan tebal putih telur dengan kuas dan biarkan mengering. Bilas dengan air dan oleskan minyak untuk mengunci hidrasi.
  • Gula: Gula berfungsi sebagai eksfoliator dan meminimalkan stretch mark. Campur gula dengan minyak almond dan jus lemon, gosokkan dengan lembut pada kulit selama beberapa menit, dan bilas.

Dermatitis Kontak

Dermatitis kontak terjadi karena alergi terhadap tanaman atau bahan apapun seperti perhiasan, sabun, pemutih, dan lateks. Satu-satunya cara untuk mencegah dan mengendalikannya adalah dengan menghindari kontak dengan pemicunya. Anda dapat berkonsultasi dengan dokter Anda untuk mengetahui apa yang menyebabkan iritasi.

Tidak ada obat permanen untuk hal ini, tetapi gejalanya dapat dikontrol dengan steroid, rendaman oatmeal koloid, atau tips berikut:

  • Mimba: Campurkan minyak wijen, kunyit, dan daun mimba yang sudah ditumbuk untuk membentuk pasta yang konsisten. Oleskan pasta ini pada bagian yang terinfeksi untuk mengurangi alergi.
  • Kamomil: Untuk efek yang menenangkan, campurkan 3 sendok teh bunga chamomile ke dalam secangkir air. Celupkan bola kapas dan oleskan pada kulit Anda.
  • Madu: Madu memiliki sifat antiseptik dan antibakteri yang akan melawan dermatitis. Campurkan minyak zaitun, madu, dan lilin lebah dalam jumlah yang sama, lalu oleskan pada kulit.
  • Oatmeal: Mandi oatmeal dapat membantu mengobati berbagai masalah seperti gatal dan ruam. Untuk membuat rendaman ini, campurkan secangkir oatmeal yang sudah ditumbuk halus ke dalam air mandi hangat dan berendamlah di dalamnya selama 15-20 menit. Lakukan ini sebulan sekali.

Kantung Mata Bawah

Kantung mata adalah tanda umum dari stres dan membuat Anda terlihat lelah selamanya, tidak peduli seberapa nyenyaknya tidur Anda. Kantung mata disebabkan oleh penonjolan lemak di kelopak mata bagian bawah dan dapat meningkat seiring bertambahnya usia. Menurut para peneliti, kantung mata tidak dapat dihilangkan sepenuhnya. Meskipun masker mata kosmetik dapat mengurangi efeknya, namun kantung mata tidak akan hilang.

Jadi mari kita lihat bagaimana cara mengatasi kantung mata dengan beberapa solusi alami:

  • Tidur yang cukup.
  • Jaga agar kepala Anda tetap tinggi saat tidur.
  • Kurangi asupan garam, alkohol, dan kafein.
  • Oleskan kantong teh celup dingin, putih telur, dan irisan kentang mentah.

Keratosis Pilaris

Meskipun namanya tidak terdengar asing, Anda mungkin akan mengenalinya dari penampilannya. Kelihatannya seperti jerawat tetapi terdiri dari benjolan kasar dan kering yang memiliki sel kulit mati yang terluka di folikel rambut. Ini adalah kondisi kulit genetik yang tidak dapat dipulihkan. Inilah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya:

  • Yogurt: Asam laktat yang ada dalam yogurt membantu pengelupasan kulit secara kimiawi. Oleskan yogurt pada bagian yang terinfeksi dan cuci dengan sabun lembut setelah 10 menit.
  • Minyak kelapa: Gunakan minyak kelapa bersama dengan gula pasir untuk mengelupas benjolan kering pada kulit.
  • Minyak zaitun: Campurkan minyak zaitun dengan garam meja untuk mendapatkan efek abrasif saat mengelupas kulit. Gosokkan campuran ini pada bentol dan bersihkan dengan air bersih.
  • Soda kue dan garam: Campurkan soda kue dan garam dengan porsi yang sama dengan air untuk membuat pasta halus. Oleskan campuran ini pada area yang terkena. Diamkan selama 5-10 menit lalu gosok dengan lembut. Ulangi ini 3-4 kali seminggu.

Melasma

Melasma adalah pigmentasi gelap pada kulit dan dapat disebabkan oleh kondisi genetik, paparan sinar matahari, atau ketidakseimbangan hormon. Hal ini dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama dan tidak ada obat yang permanen. Namun, berikut adalah beberapa pengobatan rumahan yang dapat mengurangi kerusakan kulit:

  • Jus lemon: Ini berfungsi sebagai pencerah kulit dan menghilangkan lapisan luar kulit. Gosokkan jus lemon segar pada daerah yang terkena.
  • Cuka sari apel: Cuka sari apel mengandung asam asetat yang dapat membantu menghilangkan flek hitam. Campurkan cuka sari apel dan air dengan porsi yang sama dan oleskan pada bintik-bintik. Biarkan mengering dan bersihkan dengan air bersih.
  • Jus bawang merah: Meskipun memiliki bau yang menyengat, jus bawang merah membantu mengembalikan warna kulit dan memberikan nutrisi pada sel-sel kulit. Campurkan jus bawang merah dan cuka sari apel dalam jumlah yang sama dan oleskan pada bintik-bintik tersebut. Biarkan selama 20 menit dan bilas dengan air hangat.
  • Kunyit: Kunyit memiliki sifat antioksidan dan pencerah kulit yang dapat melawan melasma. Buatlah pasta halus dari kunyit, susu, dan tepung gram dan oleskan pada bagian yang terinfeksi.

Vitiligo

Vitiligo adalah kondisi kulit yang menyebabkan hilangnya pigmentasi kulit. Hal ini menyebabkan bintik-bintik atau bercak-bercak putih, menciptakan warna kulit yang tidak merata. Ini adalah kondisi genetik yang tidak dapat dihilangkan. Namun untungnya, kondisi ini tidak menimbulkan rasa sakit dan tidak menular.

Berikut adalah beberapa bahan alami yang dapat Anda andalkan untuk mengendalikan tingkat keparahan vitiligo:

  • Pepaya: Minum jus pepaya atau mengoleskan pepaya pada bercak putih dapat membantu menghidupkan kembali sel-sel melanin yang rusak akibat vitiligo.
  • Jus jeruk nipis dan daun kemangi: Sifat anti-penuaan dan anti-virus dari kemangi, dikombinasikan dengan air perasan jeruk nipis, dapat mengendalikan vitiligo. Air jeruk nipis merangsang produksi kandungan melanin di kulit. Campur kemangi dan air jeruk nipis dan oleskan pada bercak putih setidaknya 3 kali sehari untuk hasil yang diinginkan.
  • Lobak dan cuka: Rendam beberapa lobak dalam cuka semalaman dan oleskan pasta pada kulit yang terkena. Biarkan mengering selama 2 jam dan bersihkan dengan air bersih.
  • Kenari: Kacang kenari tidak hanya merupakan camilan yang sehat tetapi juga membantu dalam mengendalikan kejengkelan vitiligo. Giling kenari menjadi bubuk halus dan buat pasta dengan air. Oleskan campuran ini pada bercak kulit 3-4 kali setiap hari. Biarkan mengering secara alami selama 15-20 menit dan bilas dengan hati-hati.

Meskipun kondisi kulit ini belum terbukti dapat disembuhkan secara permanen, tidak ada alasan untuk berkecil hati jika Anda menderita salah satu dari kondisi ini. Pengobatan ini mungkin saja terbukti efektif dalam mengendalikan kondisi Anda dan memberikan kulit Anda cahaya yang sehat.