Cara-cara air bersoda dapat bermanfaat bagi kesehatan Anda
Minum air dengan gelembung tidak diragukan lagi lebih menarik dan menyegarkan daripada air biasa. Tapi tahukah Anda bagaimana gelembung-gelembung itu bisa ada di sana? Hal ini dilakukan dengan proses yang disebut karbonasi. Minuman berkarbonasi seperti air berkarbonasi atau air soda dibuat dengan melarutkan karbon dioksida di bawah tekanan tinggi. Ketika Anda membuka botol atau kaleng, tekanan ini berkurang, sehingga gas ini dilepaskan dalam bentuk gelembung.
Sering dianggap sebagai alternatif yang lebih sehat untuk minuman bergula, air berkarbonasi juga sedang diselidiki manfaat dan efek sampingnya. Air bersoda mungkin terlihat tidak berbahaya tetapi dapat menyebabkan sendawa, kembung, gas, dan merusak enamel gigi. Namun, meminumnya dalam jumlah yang tepat dapat bermanfaat bagi kesehatan Anda dengan cara-cara berikut ini.
Dapat Meredakan Sakit Perut
Ketidaknyamanan yang Anda rasakan di perut Anda setelah makan bisa jadi karena gangguan pencernaan, mual, atau sakit perut. Sama seperti air dapat membantu Anda merasa lebih baik dalam situasi seperti itu, bahkan air mineral pun memiliki efek yang sama pada masalah perut.
Sebuah penelitian dilakukan pada orang-orang dengan gangguan pencernaan dan sembelit, yang dibagi menjadi 2 kelompok. Sementara satu kelompok minum air berkarbonasi, kelompok lainnya minum air keran biasa. Ditemukan bahwa orang-orang yang minum berkarbonasi mengalami penurunan gangguan pencernaan. Jika Anda sudah memiliki sindrom iritasi usus besar, Anda harus menghindari minum air bersoda karena tidak hanya akan memperburuk kondisi tetapi juga meningkatkan kembung.
Dapat Meringankan Sembelit
Konstipasi adalah suatu kondisi di mana menjadi sulit atau menyakitkan untuk buang air besar dan Anda mungkin memiliki 3 atau lebih sedikit buang air besar dalam seminggu. Ini mungkin ditandai dengan kembung atau nyeri di perut Anda.
Minum air mineral dapat meredakan sembelit dan gejala-gejala yang terkait dengannya. Sebuah studi menemukan bahwa orang yang minum air mineral mengalami kelegaan yang lebih besar dari sembelit daripada orang yang minum air biasa. Namun, alasan di balik ini masih belum jelas.
Dapat Menghidrasi Tubuh Anda
Minum air sangat penting untuk fungsi normal tubuh Anda. Tetap terhidrasi juga akan mencegah retensi air dan mendorong pembuangan racun dari tubuh.
Asupan air yang direkomendasikan per hari adalah sekitar 2,7 liter untuk wanita dan 3,7 liter pria. Meskipun minum 8 gelas air bersoda dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan hidrasi Anda, akan salah jika Anda beralih ke air bersoda setiap kali Anda haus. Konsumsilah dalam jumlah sedang untuk mendapatkan manfaat darinya.
Dapat Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Salah satu alasan paling umum untuk penyakit jantung adalah penumpukan kolesterol jahat dalam tubuh. Sayangnya, kadar kolesterol jahat yang tinggi pada akhirnya menyebabkan pengerasan arteri, membuat pembuluh darah menyempit dan mengakibatkan tekanan darah tinggi.
Air berkarbonasi dapat membantu Anda menurunkan tekanan darah Anda. Sebuah studi menemukan bahwa orang yang minum air mineral berkarbonasi yang kaya natrium menunjukkan penurunan yang signifikan dalam kolesterol jahat tetapi meningkatkan kolesterol baik, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung. Meskipun kelebihan natrium dianggap berbahaya bagi kesehatan Anda, namun baik untuk jantung dan kesehatan Anda secara keseluruhan bila dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Mengganti minuman manis dengan air berkarbonasi dapat membantu menurunkan berat badan, bukan dengan membakar lemak tetapi dengan mengurangi asupan gula Anda. Ini juga meningkatkan rasa kenyang, yang mencegah Anda memanjakan diri dengan makanan manis di antara waktu makan.
Catatan: Minumlah air bersoda hanya selama makan dan hidrasi diri Anda dengan air biasa selama sisa hari itu. Selalu baca label pada botol sebelum membelinya. Hindari membeli yang memiliki rasa atau pemanis. Sebagai gantinya, tambahkan buah-buahan Anda sendiri atau jus alami untuk menambah rasa.