Cara alpukat dapat mencegah penyakit jantung

Salah satu kontribusi terbesar yang diberikan oleh generasi Milenial kepada dunia adalah penemuan kembali alpukat. Alpukat memenuhi feed Instagram, dioleskan di atas roti artisanal multigrain atau dicampur ke dalam smoothie hijau. Namun, alpukat tidak hanya membuat foto-foto cantik. Penelitian menunjukkan bahwa buah ini merupakan makanan super bernutrisi dan memiliki manfaat kesehatan yang besar.

Penyakit jantung adalah salah satu penyebab utama kematian di dunia. Pola makan berlemak dan kurangnya olahraga membuat kita menjadi kandidat utama penyakit jantung. Meskipun alpukat juga tinggi lemak, alpukat mengandung jenis lemak yang sebenarnya kita butuhkan. Lemak tak jenuh tunggal yang ada dalam alpukat sebenarnya dapat mengurangi risiko kita terkena penyakit jantung. Jadi, jika Anda ingin tetap sehat, bugar dan panjang umur, inilah alasan mengapa Anda harus mengakui kehebatan alpukat.

Mencegah Sindrom Metabolik

Pasien yang menderita penyakit jantung memiliki kombinasi umum dari gejala-gejala tertentu. Secara keseluruhan, gejala-gejala ini sering disebut sindrom metabolik. Empat gejala sindrom metabolik adalah kadar kolesterol tinggi, peningkatan lemak di sekitar pinggang, gula darah tinggi, dan tekanan darah tinggi. Jika Anda memiliki tiga atau lebih dari gejala-gejala ini, Anda didiagnosis menderita sindrom metabolik. Sindrom metabolik menempatkan Anda pada risiko yang sangat tinggi untuk terkena penyakit jantung atau diabetes. Alpukat sebenarnya dapat mengobati keempat gejala sindrom metabolik. Alpukat menurunkan kolesterol, sangat baik untuk menurunkan berat badan, mencegah lonjakan kadar insulin dan mengurangi kadar trigliserida. Makan lebih banyak alpukat dapat menjadi cara yang bagus untuk melindungi jantung Anda di semua lini.

Mengurangi Peradangan

Peradangan akhir-akhir ini mendapatkan banyak perhatian karena efeknya yang merusak. Ketika senyawa inflamasi terus-menerus membanjiri sistem tubuh kita, mereka dapat menyebabkan arteri kita memburuk. Makanan olahan, terutama daging olahan, adalah penyebab terbesar dalam hal peradangan. Penelitian menunjukkan bahwa alpukat mungkin dapat melindungi tubuh Anda dari beberapa efek inflamasi dari makanan olahan. Dalam sebuah penelitian, partisipan diminta untuk makan roti hamburger. Ketika mereka dites setelahnya, darah mereka menunjukkan adanya hormon inflamasi dan arteri mereka tampak lebih menyempit. Namun, ketika mereka makan hamburger yang sama dengan sepotong alpukat di antaranya, mereka tidak menunjukkan efek apa pun. Selain mencoba mengurangi makanan olahan dari diet Anda, tambahkan lebih banyak alpukat untuk memastikan efeknya teredam.

Menurunkan Kadar Insulin

Kadar insulin yang tinggi secara kronis tidak hanya meningkatkan risiko diabetes, tetapi juga dapat menyebabkan kerusakan pada arteri Anda. Penelitian menunjukkan bahwa ketika alpukat ditambahkan ke dalam menu makanan Anda, alpukat dapat menurunkan kadar gula darah Anda secara signifikan. Alpukat juga dapat membantu membuat Anda merasa lebih kenyang setelah memakannya. Ketika kita merasa lapar, biasanya hal pertama yang kita raih adalah makanan ringan yang tidak sehat yang dapat meningkatkan kadar insulin. Makan alpukat dapat mengekang keinginan untuk mengunyah camilan manis, yang juga dapat mengontrol kadar gula darah Anda. Asam lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat membuat Anda tetap kenyang hingga tiba waktunya untuk makan berikutnya, sehingga lebih mudah bagi Anda untuk membuat pilihan makanan yang sehat.

Mengurangi Kadar Kolesterol Jahat

Kolesterol LDL adalah jenis kolesterol jahat yang tidak Anda inginkan menumpuk di dalam tubuh Anda. Ketika kolesterol LDL terakumulasi dalam sistem Anda, hal ini akan menyebabkan pembentukan plak di dalam arteri Anda, suatu kondisi yang dikenal sebagai aterosklerosis. Hal ini menyempitkan aliran darah melalui pembuluh darah Anda, meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan kerusakan yang signifikan pada dinding arteri Anda. Sebuah penelitian menemukan bahwa setelah mengonsumsi alpukat, jumlah kolesterol LDL pada pasien menunjukkan penurunan yang sangat besar, sementara kadar kolesterol HDL (jenis kolesterol baik), tetap sama. Oleh karena itu, menambahkan lebih banyak alpukat ke dalam menu makanan Anda dapat sangat membantu dalam menjaga kesehatan arteri Anda.